Menkeu Ajak Anggota Apindo Susun Kebijakan Insentif Fiskal

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Medcom/Eko Nordiansyah.

Jakarta: Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengumpulkan seluruh pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Instrumen kebijakan fiskal bakal disusun bersama untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Sri memaparkan pemerintah saat ini tengah menyusun kebijkan fiskal untuk diimplementasikan pada RAPBN 2020. Sektor pelaku usaha dinilai sangat penting dalam mengisi celah peningkatan di formula kebijakan yang dituangkan.

"APBN saat ini sudah sehat dan stabil. Sekarang kita mulai berfikir apa yang akan dilakukan agar makin tumbuh sehat, stabil, berkelanjutan dan berkeadilan, ini pekerjaan bersama," kata Sri di Auditorium DJP, Jakarta, Selasa, 19 Februari 2019.

Seluruh segmen industri berbagai bidang di Tanah Air telah disasar untuk bisa memberikan peningkatan hasil devisa kepada negara. Sektor UMKM hingga dunia usaha digital pun tak lepas untuk diberikan perhatian.

"Kami memahami ekosistemnya. Kami akan terus berdialog dalam membentuk sistem bersama. Pemerintah, dunia usaha, akademisi masyarakat harus bersama membuat suasana kondisi ekonomi positif," ujarnya.

Tantangan ekonomi global di masa mendatang diprediksi masih dalam kondisi berat. Namun demikian, Sri tetap optimistis APBN Indonesia tetap sehat dan terus bertumbuh di masa mendatang dengan meningkatkan kewaspadaan.

"APBN yang sehat adalah aset yang penting. Mumpung ekonomi positif mari kita desain kebijkan 2020 sehingga para pengusaha ikut memiliki dan mengharap apa yang terjadi pada 2020," ungkapnya.

Dalam APBN 2019 yang telah berjalan, Sri memaparkan pemerintah memiliki beragam kebijkan fiskal yang menguntungkan bagi pengusaha. Kebijakan yang saling menguntungkan ini pun bakal terus dilanjutkan dalam meningkatkan nilai ekspor nasional.

"Saya katakan yuk sama-sama desain insentif yang sesuai dunia usaha. Tapi saya ingin jumlah kesempatan bekerja tercipta, saya ingin lihat ekonomi tumbuh, investasi bertambah dan ekspor makin tinggi," kata Sri.

(SAW)

Let's block ads! (Why?)