Banjir di Jakarta, Anggota DPRD DKI Kritik Prioritas Anies

Jakarta, CNN Indonesia -- Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Jakarta sepanjang Selasa (17/12) sore. Beberapa titik di ibu kota pun terendam genangan air hingga banjir. Beberapa tempat yang disoroti ialah kawasan elite seperti di sekitar Fx Sudirman hingga Plaza Senayan di Jalan Asia Afrika.

Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike mempertanyakan prioritas penanganan banjir oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurutnya, selama ini kawasan elite Jakarta jarang terkena banjir.

"Ya aneh saja, itu titik-titik yang dulu enggak pernah banjir malah sekarang tergenang. Bagaimana prioritas Pak Gubernur kita?" kata Yuke kepada CNNIndonesia.com, Rabu (18/12).
Yuke mengatakan selama ini Anies hanya fokus dengan program mempercantik Jakarta, seperti penataan trotoar. Seharusnya, kata dia, Anies juga memperhitungkan penanganan banjir yang menjadi langganan persoalan di Jakarta setiap tahun.

"Pak Gubernur hanya fokus ke program beuatifikasi tanpa roadmap yang jelas untuk penanganan banjir 2020. Harusnya ini sudah diperhitungkan jauh hari," ujar dia.

Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Yuke menambahkan banjir kemarin harus menjadi catatan Anies mengingat prediksi curah hujan tinggi akan terjadi selama Januari. Menurutnya, Anies seharusnya sudah memprediksi dan mempersiapkan hal ini pada saat kekeringan panjang di waktu lalu.

"Selama ini kemarau panjang harusnya antisipasi sudah ada segala skenario, dan dewan selalu ingatkan selalu prioritas kita terkait antisipasi banjir padahal ini baru sebentar hujannya," ujar Yuke.

"Bagaimana Pemprov meyakinkan masyarakat kalau Januari-Februari yang diramalkan tinggi curah hujannya tidak akan terjadi genangan-genangan ataupun banjir sementara program penanganan tidak jalan," tambahnya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Juaini mengklaim genangan banjir yang terjadi surut dalam waktu singkat. Ia mengatakan genangan di kawasan elite itu sebagai waktu tunggu air untuk mengalir.

Ia pun menyatakan bakal menambah mulut air sebagai bentuk penanggulangan genangan maupun banjir.

"Jadi solusinya mulai hari ini kita akan buat mulut-mulut air tambahan," kata Juaini kepada CNNIndonesia.com, Rabu (18/12).

[Gambas:Video CNN] (ctr/pmg)

Let's block ads! (Why?)