Search

Di Balik Viral Oknum Pemprov DKI Mengamuk Saat Diskusi di TIM

Jakarta, CNN Indonesia -- Netizen ramai memperbincangkan oknum Pemprov DKI yang mengamuk saat mengisi sebuah diskusi di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Selatan. Mulanya, postingan yang diunggah oleh netizen pada Sabtu (23/11) itu dilengkapi dengan narasi bahwa sosok yang mengamuk tersebut adalah salah satu anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) bentukan Anies Baswedan.

Dari penelusuran CNNIndonesia.com, sosok yang mengamuk tersebut diketahui ternyata Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Pemprov DKI, atas nama Dadang Solihin. Sementara itu pihak TGUPP yang menjadi objek tudingan postingan tersebut, menolak berkomentar.

Dadang pun mengakui bahwa dirinya yang mengamuk dan terekam di video tersebut. Dadang mengaku emosi karena peserta diskusi tak memperhatikan saat dirinya berbicara.


Dadang mengatakan, video itu merupakan rekaman saat dirinya menjadi pembicara dalam diskusi tentang revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJ TIM), di TIM, Jakarta, 20 November lalu. Diskusi itu diikuti sejumlah kelompok seniman.

Saat dirinya berbicara tiba-tiba ada seorang peserta yang memotong. Ia pun langsung berdiri dan teriak ke arah peserta.

"Tunggu dulu, mau tidak ada diskusi?" tanya Dadang dari rekaman video tersebut.

Dadang mengaku saat itu tengah sakit batuk hingga membuat suaranya serak dan terlihat seperti orang marah.

"Jadi lagi ngomong dipotong. Saya tanya, tapi suara saya lagi serak aja gitu, sehingga terlihat seperti orang marah," kata Dadang saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Sabtu (23/11).

Namun Dadang mengklaim permasalahan itu selesai usai acara. Bahkan ia mengklaim sempat berfoto bersama sejumlah peserta diskusi.

Dadang pun memaklumi terdapat beberapa orang yang terlihat emosional dengan teriakannya. "Maklum seniman," ucapnya.

Selain itu, kata dia, terdapat kelompok seniman yang merasa tak diajak bicara soal revitalisasi TIM. Hal itu yang dinilai Dadang memicu emosi mereka. Namun ia sendiri mengaku tak hafal siapa saja kelompok tersebut karena baru dua bulan menjabat sebagai deputi.

"Kan kelompoknya ada banyak, katanya mereka merasa tidak diajak bicara dulu," katanya.

Ia memastikan tidak ada anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) seperti yang disebutkan di media sosial di acara tersebut. Dadang mengatakan, hanya dirinya yang mewakili Pemprov DKI mengisi diskusi tersebut.

"Enggak ada (TGUPP), cuma saya," tuturnya.
[Gambas:Video CNN]

Video berisi rekaman diskusi itu viral usai diunggah melalui akun Twitter @digeeembok. Akun itu juga mencuitkan keterangan, staff Anies (TGUPP) sosialisasi tentang renovasi Taman Ismail Marzuki (TIM) , di hadapan para seniman-seniman senior. Pakai cara arogan, bentak-bentak, ngancem #bubarkanTGUPP sumber video: IG: m3._.d0ct0rd00m

Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah melakukan groundbreaking revitalisasi TIM tahap I pada awal Juli lalu. Proyek revitalisasi ini akan digarap PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Pada revitalisasi tahap pertama akan dilakukan pekerjaan struktur untuk hotel, perpustakaan HB Jassin, pusat kuliner dan seni, hingga area publik. Sementara pada tahap kedua, akan dibangun asrama seni budaya dan sejumlah renovasi pada gedung planetarium. Proyek revitalisasi tahap I ditargetkan rampung tahun depan. (psp/ain)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia https://ift.tt/2KKhOx9
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Di Balik Viral Oknum Pemprov DKI Mengamuk Saat Diskusi di TIM"

Post a Comment

Powered by Blogger.