Search

BMKG Catat 1.120 Gempa Susulan setelah Gempa Ambon

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat masih terdapat banyak aktivitas gempa susulan di wilayah Kairatu-Ambon. Berdasarkan data BMKG hingga Minggu (6/10) siang, setidaknya sudah terjadi 1.120 kali gempa susulan, dengan aktivitas yang guncangannya dapat dirasakan mencapai 118 kali.

Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menyatakan gempa susulan dapat dipicu dari perubahan dan peningkatan tegangan di sekitar pusat gempa, apalagi jika terjadi gempa yang dikategorikan kuat. Selain itu, dalam setiap peristiwa gempa kuat, dapat terjadi perubahan bentuk (deformasi) batuan kerak bumi yang menyebabkan pergeseran blok batuan.

"Dalam proses mencari kesetimbangan gaya tektonik itu, terjadilah deformasi-deformasi kecil pada batuan di sekitar pusat gempa utama yang dimanifestasikan sebagai gempa susulan," kata Daryono melalui keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com.


Lazimnya, gempa kuat dengan magnitudo di atas 6,0 dapat memiliki potensi terjadinya aktivitas gempa susulan. Semakin besar magnitudo gempa, maka potensi gempa susulan akan semakin besar.

Sejauh ini, banyaknya aktivitas gempa susulan di wilayah Kairatu-Ambon dinilai BMKG dapat menggambarkan karateristik batuan di wilayah tersebut yang rapuh. Selain itu, jika dilihat dari trennya, kini frekuensi aktivitas gempa susulan semakin mengecil.

"Harapan kita semoga gempa susulan segera berakhir dan kondisi kembali normal," tambahnya.
[Gambas:Video CNN]
Dengan tingginya aktivitas gempa susulan, BMKG mengimbau kepada pengungsi yang memiliki tempat tinggal kuat dan kokoh dapat kembali ke rumah dan melanjutkan aktivitas seperti biasa. Sebaliknya, warga dengan rumah yagn sudah rusak dan dalam kondisi membahayakan agar tidak menghuni rumah terlebih dahulu.

Gempa berkekuatan magnitudo 6,8 mengguncang Kota Ambon pada Kamis 26 September. Gempa terjadi di sebelah Timur Laut Kota Ambon, Maluku.

Hingga 3 Oktober 2019 lalu, BNPB mencatat 6.184 unit rumah rusak dan 108.313 warga mengungsi akibat gempa dengan magnitudo 6,5 yang terjadi di Maluku, 26 September.

(mjo/gil)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia https://ift.tt/35dXMUn
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "BMKG Catat 1.120 Gempa Susulan setelah Gempa Ambon"

Post a Comment

Powered by Blogger.