Fadli Zon menanggapi pernyataan Agnez yang menyebut dirinya "bukan berdarah Indonesia" di sebuah sesi wawancara acara musik di New York.
"Ya makanya, biasanya kayak begitu tuh Malin Kundang. Pasti durhaka itu," kata Fadli di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/11).
Lebih lanjut, Fadli menduga Agnez Mo tak memiliki kebanggaan untuk mengakui identitasnya sebagai seorang yang lahir di Indonesia. Bahkan, ia menilai Agnez sedang berkelit untuk menyatakan dirinya bukan merupakan orang Indonesia.
"Dan itu kan kebodohan bagi seorang artis mengatakan begitu. Kalau saya sih males ngelihat orang kayak begitu, enggak ada kebanggaan sedikitpun sama orang Indonesia, mendisasosiasi diri, saya melihat itu agak tersinggung sebenarnya," kata dia.
Fadli pun heran Agnez memiliki pola pikir seperti demikian. Seharusnya, kata Fadli, Agnes mau mengakui identitasnya karena masyarakat Indonesia pasti melihat kiprahnya di dunia internasional sampai saat ini.
Ia lantas membandingkan dengan tokoh lain yang berhasil meniti karier hingga ke tingkat internasional namun masih bangga terhadap identitasnya sebagai orang Indonesia.
"Publik Indonesia kan ratusan juta, harus dibikin bangga. Ini sekarang malah dia mau bikin sebel sebagian besar rakyat Indonesia menurut saya," kata dia.
Sebelumnya, Agnez membuat heboh di media sosial karena wawancaranya dalam acara Build Series. Dalam video yang dirilis pada 22 November lalu, Agnez ditanya soal keberagaman budaya di Indonesia yang kemudian memengaruhi musik yang ia rilis di Amerika Serikat.
Agnez kemudian ditanya soal latar belakang dirinya yang dinilai berbeda dibanding kebanyakan citra orang di Indonesia.
"Sebenarnya saya tidak punya darah Indonesia sama sekali. Saya sebenarnya keturunan Jerman, Jepang, China, saya hanya lahir di Indonesia. Dan saya juga seorang Kristen yang mana di Indonesia mayoritasnya adalah Muslim," kata Agnez.
[Gambas:Video CNN] (rzr/pmg)
from CNN Indonesia https://ift.tt/37CL5Uy
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Fadli Zon Sebut Agnes Mo Durhaka Seperti Malin Kundang"
Post a Comment