"Kami upayakan secepat mungkin, paling lama satu jam," kata Achmad Farchanny di Batam, Kepulauan Riau, dikutip Antara pada Sabtu (1/2).
Ia menyatakan akan memberlakukan prosedur kekarantinaan saat pemindahan WNI itu. Seluruh penumpang dari China akan diperiksa suhu tubuhnya dan pemeriksaan kesehatan lainnya di dalam pesawat yang membawanya dari Wuhan.
Apabila dalam pemeriksaan itu ditemukan ada yang sakit dan menunjukkan gejala terkena virus corona, maka akan langsung diisolasi.
"Tindakan isolasi pemisahan," ujar dia.
Infografis Indonesia Dikepung Virus Corona. (CNN Indonesia/Fajrian)
|
"Secara teknis sudah siap yang ditunjuk RSUD Embung Fatimah," lanjut dia.
Ia belum dapat memastikan jumlah WNI dari Wuhan yang dipulangkan ke Indonesia melalui Batam. Namun ia membenarkan, terdapat anak-anak dalam rombongan tersebut.
"Informasi terakhir, semua sehat. Yang akan kami evakuasi orang Indonesia yang sehat," kata dia.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melepas petugas evakuasi WNI dari Wuhan, kota yang menjadi pusat penyebaran virus corona di China. CNN Indonesia/ Tiara Sutari
|
Berdasarkan laporan produser lapangan CNN Indonesia TV Reza Ramadhan di Batam, TNI telah menyiapkan tiga pesawat, terdiri dari dua pesawat Boeing dan satu pesawat Hercules. Pesawat itu nantinya akan diterbangkan dari Batam ke Natuna.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan pihaknya telah menyiapkan sarana dan prasarana berupa tempat isolasi di Natuna untuk mendukung protokoler kesehatan usai menjemput 250 WNI dari China.
"Tempat isolasi yang jauh dari penduduk dan yang terbaik adalah wilayah Natuna. Natuna adalah pangkalan militer yang memiliki rumah sakit yang dikelola oleh tiga militer yakni Angkatan darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara," kata Hadi.
[Gambas:Video CNN] (kha/pmg)
from CNN Indonesia https://ift.tt/37ZCzys
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "WNI dari Wuhan Transit Satu Jam di Batam sebelum ke Natuna"
Post a Comment