229 Polisi BKO Kawal Observasi WNI di Natuna Negatif Corona

Jakarta, CNN Indonesia -- Polda Kepulauan Riau (Kepri) memeriksa kesehatan 229 personel kepolisian yang mengawal observasi 237 WNI dan 1 WNA dari Wuhan di Natuna selama 14 hari. Mereka dinyatakan sehat dan negatif virus corona.

Personel kepolisian yang tergabung dalam Bantuan Kendali Operasi (BKO) Natuna menjalani pemeriksaan di Mako Satbrimob Polda Kepri, Minggu (16/2) kemarin.

"Kemarin sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan setelah pemulangan dari Natuna," kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhart saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (15/2).

Ia menjelaskan pemeriksaan tersebut sesuai dengan standar operasional prosedur dan dilakukan oleh Biddokkes Polda Kepri. Hasil dari pemeriksaan tersebut menyatakan bahwa seluruh personel dalam jajaran Polda Kepri yang diterjunkan mengawal observasi dalam keadaan sehat dan tidak menunjukkan gejala-gejala mengkhawatirkan mirip gejala terjangkit virus corona.

"Alhamdulillah seluruhnya peserta sehat," pungkas dia.

[Gambas:Video CNN]
Ia menjelaskan, para personel Polda Kepri itu terdiri dari Sat Brimob Polda Kepri 212 personel, Direktorat Intelkam Polda Kepri 5 personel, Ditreskrimum Polda Kepri 5 personel, Bidang Humas Polda Kepri 2 personel, Biro SDM Polda Kepri 2 Personel, dan Biddokkes Polda Kepri 3 Personel.

Sebelumnya, sebanyak 237 WNI, 1 WNA, 5 orang tim aju dari Kemenlu, 24 orang tim penjemput, dan 18 kru Batik Air selesai menjalani masa observasi di Natuna, Sabtu (15/2).

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjelaskan setelah dipulangkan, para WNI tersebut tidak akan dipantau lagi karena sudah dipastikan negatif virus corona atau Covid-2019.

"Tidak ada pemantauan, kan sudah sehat," kata Terawan di Bandara Halim Perdanakusuma, Sabtu (15/2). (mjo/osc)

Let's block ads! (Why?)