Berdasarkan laporan dari CNN TV, Alat-alat kesehatan tersebut terdiri dari test kit Covid-19, masker N95, masker bedah, hingga alat pelindung diri seperti baju, kacamata, sarung tangan dan sebagainya.
Alat kesehatan tersebut merupakan bantuan dari perusahaan asal Tiongkok yang berinvestasi di Indonesia. Pemberian bantuan dikoordinir oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) bekerja sama dengan Asosiasi Produsen Listrik Swasta Indonesia (APLSI).
Pada kloter pertama, bantuan yang datang sebanyak 20 ton. Diangkut menggunakan pesawat Boeing 777 dan tiba pada Jumat (27/3).
Pada kloter kedua, bantuan sekitar 20 ton lagi akan tiba pada Sabtu (28/3), sehingga total bantuan adalah 40 ton alat kesehatan.
Sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) Kementerian Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi mengatakan para Donatur sebagian besar adalah Investor yang telah berinvestasi di Indonesia.
Para Investor mengirimkan bantuan guna membantu penanganan corona di lingkup nasional dan juga daerah lokal khususnya tempat mereka berinvestasi.
"Dengan demikian, diharapkan penanganan wabah ini dapat berlangsung lebih cepat dan warga dapat kita lindungi, termasuk keselamatan petugas medis yang saat ini berjuang di garis terdepan," kata Jodi dalam keterangan tertulis, Kamis (26/3).
Virus corona telah menginfeksi 893 orang di Indonesia hingga Kamis (26/3). Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 78 orang, dengan jumlah yang sembuh 35 orang.
from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/2JfhTYR
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "20 Ton Alkes Corona Bantuan Perusahaan China Tiba di Soetta"
Post a Comment