Search

Alat Rapid Test dan APD Dikirim ke 37 Rumah Sakit di Aceh

Banda Aceh, CNN Indonesia -- Pemerintah Aceh telah mendistribusikan perangkat rapid test beserta alat pelindung diri (APD) lengkap dan ribuan masker ke seluruh rumah sakit yang ada di Aceh. Perangkat rapid test dan APD itu dikirim untuk para tenaga medis dalam penanganan pasien virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh, Hanif mengatakan, rapid test dan APD tersebut bersumber dari bantuan Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPD) dan Kementerian Kesehatan RI serta belanja khusus pemerintah melalui APBA 2020.

"Kita mendata rumah sakit di mana yang paling membutuhkan. Kita sebar merata," kata Hanif di Banda Aceh, Senin (30/3).


Pada tahap ini, rapid test dan APD tersebut masih difokuskan untuk para tenaga medis.
Ia merinci, ada 37 rumah sakit yang mendapat rapid test serta APD dan masker. Untuk APD dan masker merupakan distribusi yang kedua kalinya. Sementara rapid test merupakan paket pertama yang dikirimkan ke seluruh daerah.

Pada tahap pertama APD didistribusikan hanya untuk RSUD, sedangkan di tahap kedua APD tersebut diberikan untuk RSUD dan Dinkes kabupaten dan kota se Aceh.

"Kita distribusikan secara proporsional sesuai dengan beban penanganan masing-masing rumah sakit," kata Hanif.

Semua rapid test dan APD tersebut sudah diberangkatkan ke seluruh kabupaten kota di Aceh.


Hanif berharap dengan alat rapid test ini mata rantai virus corona dapat terputus dan hasil dari pemeriksaan bisa menjadi pedoman bagi tindakan medis selanjutnya.

"Harus diingat bahwa rapid test ini bukan segalanya. Jauh dari itu adalah usaha kita dalam pencegahan menjadi hal yang paling utama. Tetap jaga jarak dan tetap menjaga diri di rumah," ucapnya.

[Gambas:Video CNN]
Pemerintah Aceh saat ini terus mengupayakan pemenuhan alat-alat kesehatan khususnya bagi petugas medis yang menangani pasien Covid-19. Selain melengkapi APD bagi petugas, pemerintah Aceh juga menyediakan hotel dan tempat khusus yang bisa dimanfaatkan para dokter dan perawat, baik itu untuk istirahat maupun mengisolasi diri usai bertugas.


Sejauh ini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Aceh mencapai 453 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah lima orang dan dirawat di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA).

Sementara pasien positif corona di Aceh mencapai lima orang. Empat diantaranya tengah menjalani perawatan di rumah sakit, dan satu pasien meninggal dunia. (dra/osc)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/2yjlmDq
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Alat Rapid Test dan APD Dikirim ke 37 Rumah Sakit di Aceh"

Post a Comment

Powered by Blogger.