Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, menyampaikan tiga orang itu merupakan pasien dari RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.
Pasien pertama wanita (46), ibu rumah tangga, warga Kabun Pulasan, Bukittinggi. Ia terinfeksi dari suaminya yang pulang dari Malaysia.
Pasien kedua laki-laki (56), pedagang, tinggal di Kabun Pulasan. Ia terkena Covid-19 di Malaysia ketika mengikuti sebuah acara.
Pasien ketiga laki-laki (39), wiraswasta, beralamat di Gulai Bancah, Bukittinggi. Ia juga terinfeksi di Malaysia saat mengikuti sebuah kegiatan. Dia tercatat sebagai pasien pertama yang masuk ke RSAM.
Direktur RSUD Achmad Mochtar, Khairul, mengatakan bahwa pasien wanita (46) berinisial SN dan laki-laki (56) SY itu merupakan suami istri.
SN tertular dari suaminya yang pulang dari Malaysia selepas mengikuti acara Jamaah Tabligh. Acara itu berlangsung pada 27 Februari hingga 1 Maret 2020 di Masjid Sri Petaling, Kuala Lumpur.
"Mereka dinyatakan sembuh kemarin. Hari ini baru diumumkan," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (25/4).
Insert Artikel - Waspada Virus Corona. (CNN Indonesia/Fajrian)
|
"Ia pasien pertama Covid-19 yang dirawat di RSUD Achmad Mochtar. Dulu sudah diisolasi di rumah sakit. Kini diisolasi di rumah," ucap Khairul.
Sebelum itu, empat pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Achmad Mochtar dinyatakan sembuh dari Covid-19, yakni pasien asal Batusangkar, Pasaman, Bukittinggi, dan Padang. Dengan begitu, terdapat tujuh pasien yang sembuh di rumah sakit tersebut. Kini tersisa dua pasien positif Covid-19 di sana.
Sementara itu, pasien positif Covid-19 di Sumbar bertambah satu. Begitu juga pasien positif Covid-19 yang meninggal.
Jasman mengatakan bahwa pasien yang positif itu merupakan pasien yang sebelumnya dirawat di Semen Padang Hospital, laki-laki (29), tinggal di Pengambiran, Kota Padang. Pasien itu terpapar karena berkontak dengan adik iparnya. Pasien tersebut kini melakuan isolasi mandiri di rumah di bawah pengawasan Semen Padang Hospital.
Adapun pasien yang meninggal itu, kata Jasman, merupakan laki-laki (58), warga Lubuk Begalung, Kota Padang. Ia merupakan pasien Rumah Sakit Universitas Andalas.
Berdasarkan catatan CNNIndonesia.com, dari 97 kasus positif Covid-19 di Sumbar, 24 orang dirawat di berbagai rumah sakit, 26 orang menjalani isolasi mandiri di rumah, 16 orang diisolasi di gedung Bapelkes Sumbar, 11 orang meninggal, dan 20 orang sembuh.
Jasman mengatakan kini di Sumbar terdapat 320 pasien dalam pengawasan. Sebanyak 61 orang di antaranya masih dirawat sambil menunggu hasil tes laboratorium keluar, sedangkan 245 orang dinyatakan negatif, dan 14 orang melakukan isolasi mandiri.
Sementara itu, orang yang sedang dipantau berjumlah 531 orang, dan orang yang selesai dipantau 6.916 orang. (adb/pmg)
from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/3azSc03
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "3 Pasien Covid-19 di Sumbar Sembuh, 2 Anggota Jamaah Tabligh"
Post a Comment