Search

Dua Positif Corona Sumsel Diduga Sempat ke Pasar Naik Ojol

Palembang, CNN Indonesia -- Dua pasien positif terinfeksi virus corona (Covid-19) disebut sempat keluar dari rumah dan melakukan aktivitas di sejumlah lokasi publik termasuk pasar di Prabumulih, Sumatera Selatan pada Jumat (3/4). Mereka seharusnya menjalani isolasi mandiri di rumah.

Kedua orang tersebut adalah pasien perempuan kasus nomor 9 berusia 42 tahun dan pasien pria kasus nomor 10 berusia 62 tahun. Kedua pasien tersebut memiliki hubungan keluarga dengan pasien positif nomor 2 yang meninggal pada 23 Maret lalu.

Seharusnya, kedua pasien itu tidak keluar rumah, melainkan isolasi mandiri bersama pasien nomor 11 yang juga masih satu keluarga.


Akan tetapi, mereka berdua mengunjungi pasar dan toko untuk membeli bahan makanan. Bahkan mereka sempat menggunakan jasa ojek online saat bepergian.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel Yusri membenarkan kejadian tersebut. Pasien 9, 10, dan 11 menjalani isolasi mandiri di rumah karena tidak menunjukkan gejala.

"Informasi yang saya terima dari masyarakat sepertinya iya. Tapi sekarang gugus tugas Prabumulih sudah mengisolasinya di rumah sakit. Kita lakukan ini untuk mencegah pasien kembali berkeliaran dan membahayakan orang yang ada di dekatnya," ujar Yusri, Sabtu (4/4).

[Gambas:Video CNN]
Saat ini gugus tugas tengah melakukan penelusuran untuk mencari tahu siapa saja orang-orang yang sudah kontak dengan keduanya saat beraktivitas di luar rumah.

"Silakan untuk orang yang telah berinteraksi untuk lapor, biar kami tidak susah mencarinya. Di sini butuh kesadaran dan kejujuran setiap orang agar penyebaran bisa dihentikan," kata dia.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumsel Yuwono mengatakan dalam kondisi seperti ini memang penelusuran secara masif harus dilakukan. Terutama setelah kasus transmisi lokal terjadi di Prabumulih.

"Hemat saya makin cepat Sumsel ketemu yg positif yang berhubungan dengan kasus transmisi lokal atau impor, makin cepat kita bisa lokalisir. Petugas kesehatan akan lebih efektif hanya fokus pada yang high risk, segera kunci," ujar Yuwono.

Dia pun meminta kepada masyarakat untuk menahan diri tidak keluar rumah. Terutama bagi warga Prabumulih yang sudah menjadi zona merah agar terus waspada.

"Penetapan menjadi zona merah bertujuan agar masyarakat waspada dan lebih berhati-hati," ujar dia.

Pasien yang positif terinfeksi virus corona di Sumatera Selatan ada 11 orang. Dari jumlah tersebut, 4 di antaranya berasal dari Kota Prabumulih yang ditetapkan sebagai zona merah.

(idz/bmw)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/2JFBtgR
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dua Positif Corona Sumsel Diduga Sempat ke Pasar Naik Ojol"

Post a Comment

Powered by Blogger.