Search

Jokowi: 24 Persen Masih Ngotot Mudik, 7 Persen Sudah Mudik

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan sebanyak 24 persen warga masih bersikeras untuk mudik lebaran ke kampung halaman di tengah pandemi virus corona (covid-19). Data itu merupakan hasil survei dari Kementerian Perhubungan.

"Yang tetap masih bersikeras mudik 24 persen," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait Antisipasi Mudik melalui siaran langsung akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (21/4).

Dalam survei itu, kata Jokowi, warga yang tak akan mudik pada lebaran tahun ini sebesar 68 persen. Sementara warga yang sudah lebih dahulu mudik sebanyak 7 persen.

"Artinya masih ada angka yang sangat besar, yaitu 24 persen tadi," ujarnya. Jokowi tak menyebut berapa jumlah responden dan metodelogi yang dipakai dalam survei Kemenhub tersebut.

Karena itu Jokowi memilih untuk melarang seluruh warga untuk mudik ke kampung halaman pada tahun ini. Larangan mudik juga diterapkan kepada para aparatur sipil negara (ASN), TNI/Polri, dan pegawai BUMN.

Sejumlah bantuan sosial juga telah diberikan pada warga agar tak mudik. Bantuan berupa sembako telah disalurkan kepada 1,2 juta kepala keluarga (KK) DKI Jakarta mulai kemarin, Senin (20/4). Rencananya bantuan sembako juga akan disalurkan pada 600 ribu KK di Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi.

Sebelumnya, Tim Ahli Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia memprediksi kasus virus corona di Pulau Jawa bisa menembus angka satu juta selepas Idul Fitri, Mei 2020, jika 20 persen atau sekitar 6,5 juta warga Jabodetabek mudik. Jumlah itu tidak termasuk kasus di wilayah Jabodetabek.

Estimasi kumulatif kasus positif virus corona bisa mencapai 1 juta jika 6,5 juta pemudik itu berada di kampung halaman selama tujuh hari.

Andai 6,5 juta warga tidak mudik, berdasarkan pemodelan Tim Ahli FKM UI, total kasus positif virus corona pada Mei dan Juni di Pulau Jawa selain Jabodetabek bisa mencapai 770 ribu. Sementara total kasus positif virus corona di Jabodetabek bisa mencapai 240 ribu pada Mei dan Juni mendatang.

Sementara Dari Hasil survei dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang dilakukan kepada 3.853 responden lewat media sosial pada 28-30 Maret 2020 mencatat bahwa masih ada sebanyak 43,78 persen responden memilih untuk tetap mudik, sementara 56,22 persen menyatakan tidak akan mudik.

Sementara itu, dari hasil survei yang dilakukan SMRC, diketahui masih ada 31 persen warga Jakarta yang ingin mudik saat lebaran nanti. Mereka yang ingin mudik termasuk dari kalangan berpendidikan dan berpenghasilan tinggi. (psp/fra)

[Gambas:Video CNN]

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/2VokshV
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Jokowi: 24 Persen Masih Ngotot Mudik, 7 Persen Sudah Mudik"

Post a Comment

Powered by Blogger.