Jurang Terjal Pagar Alam Hambat Evakuasi Korban Bus Sriwijaya

Palembang, CNN Indonesia -- Polres Pagar Alam bersama BPBD dan Basarnas masih melakukan evakuasi terhadap puluhan korban kecelakaan Bus Sriwijaya yang masuk ke dalam jurang di Tikungan Lematang Indah, Desa Pelang Kenidai, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, Senin (24/12) malam. Polisi kesulitan melakukan identifikasi dan mengevakuasi korban.

Kesulitan evakuasi disebabkan oleh medan jurang yang ekstrem. Sementara kesulitan identifikasi korban lantaran ada banyak penumpang gelap di dalam bus nahas tersebut.

Kapolres Pagar Alam Ajun Komisaris Besar Dolly Gumara mengatakan, saat ini pihaknya baru bisa mengevakuasi 37 korban yang merupakan penumpang dan sopir bus yang berangkat dari Bengkulu dengan tujuan Palembang tersebut. Pihaknya belum bisa memastikan jumlah korban karena masih dalam proses evakuasi.
"Kita kesulitan identifikasi korban karena yang tercatat dari pool bus hanya 27 orang. Banyak penumpang yang naik dari tengah jalan. Kita belum tahu jumlah pastinya karena evakuasi masih dilakukan," ujar Dolly.

Dolly berujar, lokasi kecelakaan merupakan jurang terjal sedalam 150 meter. Petugas gabungan mengalami hambatan dan kesulitan dalam melakukan evakuasi karena medan yang ekstrim tersebut.

"Korban meninggal sulit kami identifikasi dengan banyaknya yang tidak terdaftar dari pool serta kondisi jenazah yang sulit dikenali," tambah Dolly.

Saat ini, pihaknya telah mengevakuasi korban yang berhasil diangkat dari jurang, baik 24 orang tewas dan 13 yang luka-luka, ke RSUD Besemah Pagar Alam. Diketahui, pengemudi bus maut bernopol BD 7031 AU tersebut yakni Fery.

Berikut nama 13 korban selamat yang mengalami luka dan dirawat di RSUD Besemah Pagar Alam berdasarkan data Kantor SAR Palembang:

1. Basarudin (43), Desa Semarang, Kecamatan Tanjung Serut, Kota Bengkulu
2. Hepriadi (31), Desa Salak Tiga, Kecamatan Panorama, Kota Bengkulu
3. Hasanah (52), Desa Tanjung Suko, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel
4. Sukiyem (43), Desa Lubuk Selandak, Kecamatan Terambang Jaya, Kota Prabumulih, Sumsel
5. Aisyah Awaliah Putri (9), Jalan Salak, Kota Bengkulu
6. Ariri (14), Desa Perajin, Kabupaten Banyuasin, Sumsel
7. Lukman (43), Jalan Budi Utomo Kelurahan Sungai Hitam, Kecamatan Muara Bangka Hulu, Kota Bengkulu
8. Aldi, (18), Desa Jejawi, Kabupaten OKI, Sumsel
9. Riduan (44), Desa Kinono Sari, Kelurahan Banjar Sari, Kabupaten Enggano Bengkulu Utara.
10. Darusalam (35), Desa Sakatiga, Kabupaten Ogan Ilir
11. Riki (25), Desa Kemang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel
12. Haris Krisyanto (19), Desa Alas Bangun, Kecamatan Pinang Raya, Bengkulu Utara.
13. Khadijah (68), Perumnas Baru Blok A2, Kabupaten Bengkulu (idz/wis)

Let's block ads! (Why?)