BKN: Kisi-kisi Tes SKD CPNS 2020 Bukan Bocoran Soal Resmi

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjamin tak ada kebocoran soal Seleksi kompetensi dasar (SKD) seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2020. Kalaupun ada soal CPNS yang tersebar di publik, BKN memastikan itu hanya kisi-kisi soal dan bukan soal yang resmi.

"Soal SKD nya sendiri itu bukan BKN yang buat, tapi konsorsium Perguruan Tinggi. Nah oleh Kemendikbud diserahkan ke Menpan, dan Menpan diserahkan BSSN, baru diserahkan pada BKN. Jadi BKN enggak bisa lihat soalnya. Hanya memfasilitasi tesnya," kata Kepala BKN Bima Haria Wibisana di Kantor BKN, Jakarta, Senin (27/1).

Bima mengatakan BKN kini tidak memfasilitasi komputer atau sejenisnya dalam tes SKD CPNS 2020. BKN hanya memfasilitasi soal dan server.

Dia mengatakan bahwa tiap-tiap instansi yang membuka formasi seleksi CPNS dipastikan menyiapkan jaringan dan komputer secara mandiri untuk menggelar SKD.

"Masing-masing kementerian, karena sekarang dilakukan secara mandiri, mereka harus mempersiapkan tempat tes, jaringan dan komputer. BKN akan memfasilitasi server dan soal-soal," kata Bima

Langkah itu diambil BKN merujuk hasil evaluasi pelaksanaan SKD CPNS tahun 2019 lalu. Pelaksanaan SKD tahun lalu, kata dia, semuanya difasilitasi oleh BKN namun ada jaringan yang terkontrol dengan baik.

"Sebab, tahun lalu banyak jaringan yang tak bisa dikontrol dengan baik. Dengan sistem sekarang, karena tugasnya dibagi rata, Insyaallah tak ada halangan berarti," kata dia.

Kini, BKN hanya ingin memfasilitasi server dan soal. Soal-soal yang diberikan kepada masing-masing instansi dijamin sudah dienkripsi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), sehingga kerahasiaannya terjamin oleh pemerintah.

Bima
SKD CPNS 2020 dihelat 42 instansi dan diikuti sekitar 32 ribu orang pada hari ini, Senin (27/1). Dari 42 instansi, 19 kementerian/lembaga dan 23 pemerintah daerah yang menggelar SKD.

[Gambas:Video CNN]
SKD akan dilaksanakan mulai hari ini hingga 25 Februari 2020. Lokasi pelaksanaan SKD dilakukan di 33 kantor regional dan Unit Pelaksana Teknis Badan Kepegawaian Negara.

Adapun 33 titik lokasi tersebut terletak di sejumlah provinsi, yakni di DKI Jakarta, Aceh, Bangka Belitung, Jambi, Lampung, Riau, Sumatra Utara, Kepulauan Riau, Sumatra Barat, Bengkulu, Sumatra Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Jawa Barat.

Kemudian, D.I Yogyakarta, Banten, Jawa Timur, Bali, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Papua, Maluku, Papua Barat, dan Maluku Utara.

Pelaksanaan SKD dibagi menjadi lima sesi pada Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu, sedangkan Jumat dibagi menjadi empat sesi. Sesi 1 akan dilaksanakan pada pukul 08.00-09.30 dan sesi 2 pada pukul 10.00-11.30.

Sementara untuk sesi 3, 4, dan 5 pada Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu akan dilaksanakan berturut-turut pada 12.30-14.00, 14.30-16.00, dan 16.30-18.00. Sedangkan pada Jumat, sesi 3 dilaksanakan pukul 14.00-15.30, dan untuk sesi 4 pada 16.00-17.30.

SKD CPNS terdiri dari 100 soal dengan waktu pengerjaan maksimal 90 menit.

(rzr/bmw)

Let's block ads! (Why?)