Pasien Kasus 06 Positif Corona Tertular di Diamond Princess

Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Pemerintah khusus penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan kasus 06 yang merupakan laki-laki berusia 36 tahun positif terinfeksi virus corona (covid-19) dari kapal pesiar Diamond Princess di Jepang. Ia meyakini pasien tak tertular virus yang menyebar dari Wuhan, China itu di Indonesia.

"Pasien nomor 6 juga bagus, ini imported case karena mendapat penularan dari (kapal) Diamond Princess. Kami yakini bukan sumber penularan lokal," kata Achmad dalam jumpa pers di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/3).

Kasus 06 ini sendiri tengah menjalani isolasi dan perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, Jakarta Timur. Sementara lima pasien lainnya, yang diidentifikasi kasus 01 sampai 05 diisolasi di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

Achmad juga menjelaskan kondisi pasien positif corona lainnya. Ia menyebut kasus 01 dan 02 sudah tak ada keluhan masalah secara klinis. Namun, kedua pasien yang merupakan ibu dan anak ini tertekan secara psikologis setelah identitas mereka tersebar.
Kemudian, lanjut Achmad, kondisi kasus 03, 04 dan 05 sudah lebih baik dari yang sebelumnya. Menurutnya, para pasien yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso juga saling melakukan komunikasi. Ia mengaku juga memberikan kebebasan kepada lima pasien untuk menggunakan ponsel.

"Mereka tidak kami larang sosialnya, tapi fisiknya. Mereka bebas pakai smartphone dan bebas akses TV," ujarnya.

Sampai saat ini, terdapat enam orang di Indonesia yang positif terinfeksi virus corona. Sebanyak lima pasien diisolasi di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Jakarta Utara, sementara satu pasien di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur.

[Gambas:Video CNN]
Sementara itu pasien suspect virus corona sebanyak 23 orang di seluruh wilayah Indonesia. Total 23 suspect itu berasal dari 327 yang diperiksa. Spesimen itu dikirim dari 63 rumah sakit yang ada di 25 provinsi.

Suspect corona adalah orang yang mengalami gejala demam, batuk, gangguan napas serta pernah mengunjungi negara terjangkit corona atau pernah kontak langsung dengan pasien positif corona. (psp/fra)

Let's block ads! (Why?)