"1.689 unit kendaraan yang diputar balik untuk tidak mudik," kata Yusri melalui rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Sabtu (25/4).
Dia merinci untuk Pos Pemantauan yang berlokasi di Cikarang Barat, sebanyak 1.008 kendaraan telah dialihkan kembali ke Jakarta. Dari 1.008 unit kendaraan itu, 706 unit kendaraan pribadi dan 302 unit sisanya adalah kendaraan umum.
"[Kendaraan umum] Baik travel maupun angkutan bus," kata dia.
Sementara itu di Pos Pemantauan Tol Bitung, sebanyak 681 unit kendaraan telah dialihkan kembali ke Jakarta dengan rincian 375 kendaraan pribadi dan 306 unit angkutan umum.
"Jumlah kendaraan yang dialihkan ini adalah data pada hari Jumat tanggal 24 April 2020 pukul 00.00 sampai dengan 19.00 WIB," kata dia.
Sebelumnya, dari pantauan CNNIndonesia.com di Gerbang Tol Cikarang Barat, mayoritas kendaraan yang diminta memutar balik ke Jakarta adalah bus penumpang tujuan sejumlah daerah di luar Jabodetabek.
Kepala Bagian Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali mengatakan pihaknya sudah meminta sekitar 700 kendaraan untuk putar balik. Kendaraan itu terindikasi akan mudik melalui Jalan Tol Jakarta- Cikampek.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memutuskan melarang masyarakat mudik di tengah pandemi virus corona untuk penyebaran wabah.
Larangan mudik mulai berlaku mulai 24 April sampai 31 Mei untuk kendaraan bermotor, sampai 15 Juni buat transportasi kereta api, sampai 8 Juni untuk transportasi laut, dan 1 Juni buat transportasi udara. (tst/fea)
from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/3cGXet6
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hari 1 Larangan Mudik: 1.689 Kendaraan Diminta Putar Balik"
Post a Comment