Para Tunawisma ini diduga kehilangan tempat tinggal dampak dari wabah virus corona (Covid-19).
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Ngapuli Perangin-angin mengatakan, pemulangan ini sesuai arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
"Arahan Pak Gubernur, ketika memang mereka ada tempat, ada domisili, kita harus pulangkan, dengan surat perjanjian tidak kembali ke jalan," kata Ngapuli saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (27/4).
Ia mengatakan, pihaknya telah menampung puluhan tunawisma sejak Jumat (24/4) pekan lalu. Saat itu, petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) membawa sekitar 57 tunawisma yang berada di emperan toko di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Setelah didatam ternyata banyak banyak tunawisma berdomisili Jakarta.
"Sabtu sore setelah maghrib, kita kembalikan. Sebagian besar dijemput keluarganya," jelas Ngapuli.
"Mereka diminta bikin surat pernyataan tidak akan kembali ke jalan, itu sudah kita kembalikan semua," sambungnya.
Kemudian, pada hari yang sama, Satpol PP DKI kembali membawa 35 tunawisma dari Tanah Abang. Sama seperti sebelumnya, mereka dibawa ke GOR Karet Tengsin untuk ditampung sementara dan diidentifikasi. Dari 35 tunawisma, sebanyak 32 lainnya telah dipulangkan.
Ngapuli menjelaskan, setelah diidentifikasi, ternyata ada dua orang yang mau pulang kampung ke Pekanbaru, namun gagal berangkat karena larangan mudik oleh pemerintah pusat. Selain itu, ada satu orang yang juga gagal pulang kampung ke Papua.
Ketiganya, kata Ngapuli, saat ini masih ditampung sementara oleh pihak Dinsos DKI.
"Kita akomodir mereka, kita berikan makan, kita layani mereka. Arahan Pak Gubernur, walau bukan orang Jakarta, dia orang Indonesia," ucapnya.
Lebih lanjut, hingga Senin (27/4), GOR Karet Tengsin masih menampung delapan tunawisma. Ia merinci, lima orang tunawisma baru terjaring pada Minggu (26/4), sementara tiga lainnya merupakan orang yang tak bisa pulang ke kampungnya karena larangan mudik.
"Tadi malam ada sisir lagi dapat lima, tapi belum diasesmen. Jadi total yang ada di GOR sampai saat ini ada delapan, yang lain sudah dikembalikan ke keluarganya," kata Ngapuli.
Sejumlah orang tinggal di emperan toko di Tanah Abang. Mereka mengaku terpaksa menggelandang lantaran tak mampu membayar uang indekos usai diberhentikan dari tempatnya bekerja karena imbas wabah corona. (dmi/sur)
from CNN Indonesia | Berita Terkini Nasional https://ift.tt/2KCtvpj
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Puluhan Tunawisma Tanah Abang di GOR Dipulangkan"
Post a Comment