Pasutri di Maluku Tengah Positif Corona Usai dari Sultra

Ambon, CNN Indonesia -- Pasangan suami istri (pasutri) asal Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku dinyatakan positif terpapar virus corona (Covid-19) berdasarkan hasil rapid test atau tes cepat. Dengan demikian terdapat tiga pasien positif virus corona berdasarkan tes cepat.

"Jadi bertambah dua lagi, menjadi total tiga dinyatakan positif terinfeksi virus corona di Maluku," kata Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang di Kantor Gubernur, Minggu(5/4) malam.

Kasrul menyatakan pasutri tersebut sempat melakukan perjalanan ke Sulawesi Tenggara. Mereka mengeluhkan sesak nafas dan gejala lainnya terkait Covid-19. Menurutnya, keduanya saat ini sudah dirawat di salah satu rumah sakit di Maluku.

"Jadi, mereka ini punya riwayat perjalanan dari Sulawesi Tenggara beberapa waktu lalu," kata pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Maluku.

Pasutri di Maluku Tengah Positif Corona Usai dari Sultra

Foto: CNNIndonesia/Basith Subastian

Kasrul mengatakan kedua pasien tersebut akan dilakukan tes lanjutan dalam bentuk tes swab corona alias Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan mengirimkan sampel ke Jakarta.
"Kalau rapid test positif, maka kami akan konfirmasi lagi dengan PCR. Itu akan kita lalukan besok, mudah-mudahan lancar," ujarnya.

Lebih lanjut, Kasrul mengatakan tim gugus tugas juga telah mensterilkan rumah pasutri tersebut. Menurutnya, ada empat keluarga di rumah merekan dan langsung diisolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

[Gambas:Video CNN]

Sampai hari ini, terdapat tiga pasien positif virus corona di Maluku berdasarkan rapid test. Tiga pasien tersebut dirawat di rumah sakit di Ambon sambil menunggu hasil swab dari Jakarta.

Jumlah pasien positif virus corona di Indonesia terus bertambah. Hingga kemarin, Minggu (5/4), pasien terpapar virus corona mencapai 2.273 orang. Dari jumlah itu, 198 orang meninggal dunia dan 164 orang dinyatakan sembuh. (sai/fra)

Let's block ads! (Why?)