"Belum ada rencana akan menyelenggarakan kembali UTBK. Kemungkinan masih tahun depan," kata Ravik di Jakarta, Kamis, dikutip dari Antara.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kemenristekdikti berencana memajukan tes masuk perguruan tinggi negeri (PTN) 2020, termasuk UTBK, menjadi digelar pada akhir 2019. UTBK merupakan syarat wajib bagi para lulusan SMA untuk mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Ravik mengatakan, gelaran UTBK 2020 untuk digelar pada 2019, masih sebatas wacana. Para pihak terkait termasuk Kemenristekdikti dan LTMPT, kata dia, belum menyepakati apapun.
Sebelumnya, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi mengusulkan UTBK pada 2020 dimajukan menjadi akhir 2019 agar siswa fokus dengan Ujian Nasional (UN).
Model UTBK-SBMPTN diketahui baru diterapkan untuk pertama kali tahun ini. Sebelumnya, SBMPTN dilangsungkan serentak dengan ujian tulis maupun komputer.
Seleksi penerimaan mahasiswa baru terdiri dari tiga jenis yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Mandiri. SNMPTN menyeleksi langsung nilai rapot calon mahasiswa, sehingga mereka yang mendaftar tidak perlu mengikuti ujian terlebih dahulu.
Nilai UTBK ini nantinya dijadikan salah satu syarat untuk mendaftar SBMPTN. UTBK inilah yang rencananya akan dimajukan pada akhir tahun ini. Selain nilai UTBK, para lulusan SMA juga wajib membuktikan ijazah kelulusan.
Kemenristek Dikti nantinya akan mengumumkan hasil SBMPTN berdasarkan nilai UTBK calon mahasiswa yang memenuhi standar kelulusan di perguruan tinggi.
Sedangkan pada ujian mandiri, calon mahasiswa mengikuti sejumlah tes yang diadakan oleh perguruan tinggi masing-masing.
[Gambas:Video CNN] (ain)
from CNN Indonesia https://ift.tt/2Z3hhit
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Penyelenggara Tak Jamin UTBK untuk SBMPTN Bisa Dimajukan"
Post a Comment