Hasto Jadi Sekjen Dua Kali Dianggap Hal yang Wajar

Bali, CNN Indonesia -- Terpilihnya Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk kedua kalinya dianggap bukan suatu persoalan. Selain tak ada larangan dalam AD/ART, hal itupun dianggap wajar oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Saya kira nggak ada masalah ya (sekjen dua periode), dalam AD/ART tidak disebutkan. Dan yang kedua, dia dipilih kembali mungkin Ibu Ketua Umum mempertimbangkan Pak Hasto sebagai Sekjen menang Pemilu, juga sebagai Sekretaris Tim Sukses Pak Jokowi juga menang Pilpres," ujar Politikus PDIP Tjahjo Kumolo di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Sabtu (10/9)

Menurut Tjahjo, Megawati memerlukan pembantu yang sudah dikenalnya dan punya rekam jejak sejalan dengan garis politik partai.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Bidang Pemuda dan Olahraga Eriko Sotarduga menilai dipilihnya Hasto adalah bentuk hadiah. Hal itu lantatan Hasto memenangkan PDIP dua kali berturut-turut.

"Tetapi Bu Ketua Umum menangkap apa yang dalam hati pikiran kami bahwa wajar yang namanya Sekjen Hasto Kristiyanto diberikan dua kali kesempatan berturut-turut itulah namanya reward karena tidak ada lagi yang lebih tinggi dari Sekjen , di atas sekjen kan tinggal ketum," ujae Eriko.

Diketahui, Hasto dipilih lagi menjadi Sekjen PDIP oleh Megawati. Untuk pertama kali dalam sejarah PDIP, Hasto Kristiyanto menjabat dua kali sebagai sekretaris jenderal.

"Jadi sekretaris jendral adalah Hasto Kristiyanto," kata Megawati.

Megawati mengakui pengumuman jabatan sekretaris jenderal partai berlambang banteng ini jadi yang ditunggu banyak pihak. Dia pun sempat berkelakar soal jabatan Hasto selama ini.

"Jadi saya kan mikir, si Hasto ini, bosen juga ya," ujar Megawati disambut tawa hadirin.

Prananda Prabowo Isi Posisi Ketua Ekonomi Digital PDIP

Muhammad Prananda Prabowo dilantik sebagai Ketua Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital PDIP. Prananda mengatakan partainya akan solid bergerak untuk Indonesia, sesuai arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Jadi pada prinsipnya secara keseluruhan, kami sebagai partai pelopor itu akan solid bergerak untuk mewujudkan Indonesia Raya," kata Prananda di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Sabtu (10/9).

Diketahui, PDIP melaksanakan Kongres V sejak 8 Agustus hingga 10 Agustus. Kongres menghasilkan keputusan Megawati sebagai Ketua Umum partai hingga 2024 mendatang.

Megawati juga mengumumkan struktur dan susunan pengurus DPP PDIP periode 2019-2024. Selaku formatur tunggal Megawati memiliki kewenangan untuk memilih struktur anak buahnya yang akan mengisi jabatan-jabatan kepengurusan DPP PDIP.

(sah/lav)

Let's block ads! (Why?)