Pakai Rompi Tahanan, Rey-Pablo dan Galih Jalani Tes Kesehatan

Jakarta, CNN Indonesia -- Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua rampung menjalani tes kesehatan di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Metro Jaya, Jumat (12/7). Ketiganya memilih bungkam ketika ditanya para awak media terkait kasusnya.

Galih, Pablo dan Rey Utami keluar berbarengan dari Biddokes Polda Metro Jaya. Namun saat ditanya oleh awak media, mereka enggan buka suara. Hanya Rey menjawab singkat saat ditanya kondisinya.

"Batuk," kata Rey.

Ketiganya pun kompak mengenakan rompi tahanan. Usai menjalani tes kesehatan, mereka pun dibawa ke Rumah Tahanan Polda Metro Jaya.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan tes kesehatan sengaja dilakukan kepada ketiganya. Selain itu, kata Argo, ketiga tersangka juga dilakukan tes urine.

"Dicek kesehatan sekaligus tes urine," ujarnya di Mapolda Metro Jaya.

Galih, Pablo dan Rey resmi ditetapkan sebagai tersangka. Polisi juga melakukan penahanan kepada mereka selama 30 hari ke depan.

Kasus tersebut bermula dari laporan artis Fairuz A Rafiq terhadap Galih Ginanjar, Rey Utami, dan Pablo Benua dalam kasus pencemaran nama baik lewat unggahan di akun YouTube. Dalam unggahan video itu, terdapat kalimat yang dinilai tidak pantas dan merugikan Fairuz.

Mereka dijerat Pasal 27 Ayat 1, Ayat 3 Jo Pasal 45 Ayat 1 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan Pasal 310, Pasal 311 KUHP dengan ancaman hukuman lebih dari enam tahun penjara.
[Gambas:Video CNN] (gst/ain)

Let's block ads! (Why?)