Kepala Dinas Kehutanan DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengatakan pembongkaran tersebut dilakukan karena khawatir instalasi ambruk dengan kondisi bambu yang semakin rapuh.
"Dilakukan pembongkaran karena bambunya sudah mulai rapuh karena cuaca sehingga jalinan bambu sudah mulai jatuh. Khawatir rubuh," kata Suzi kepada CNNIndonesia.com, Kamis (18/7).
Suzi mengatakan lahan bekas instalasi bambu itu akan ditanami tanaman dan ditata menjadi taman kecil.
"(Bambu) Tidak dapat digunakan. Sekarang ditanam border semak ground cover sambil menunggu instalasi lainnya," tutup dia.
Anies pada 2018 mengatakan instalasi seni bambu tersebut dipajang sebagai sebuah karya seni khas Indonesia dalam rangka menyambut perhelatan Asian Games 2018.
[Gambas:Instagram]
Anies sempat membanggakan seni bambu tersebut dan membagikan informasi tentang pemasangan instalasi bambu tersebut di akun instagramnya @aniesbaswedan. Dia berselfie bersama seniman yang membangun instalasi seni bambu tersebut.
"Bambunya boleh bengkok, tapi niatnya lurus," kata Anies saat itu.
Instalasi seni bambu tersebut merupakan hasil karya dari seniman Joko Avianto. Biaya pembuatan serta pemasangan instalasi seni bambu tersebut menelan biaya Rp550 juta.
Biaya tersebut merujuk bantuan dari 10 BUMD DKI dengan sistem konsorsium. Kendati begitu, Anies menyampaikan instalasi seni bambu tersebut hanya akan bertahan selama 6 hingga 12 bulan saja.
"Keunggulan bambu adalah biodegradable, sehingga otomatis didaur ulang alam," kata Anies.
[Gambas:Video CNN] (ctr/gil)
from CNN Indonesia https://ift.tt/2GjtlS1
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Instalasi Bambu Rp550 Juta Kebanggaan Anies Dibongkar"
Post a Comment